SMA Negeri 2 Batang Rayakan 24 Tahun Dengan Lomba Tradisional

INFOBATANG.COM, BATANG – Suasana penuh kegembiraan memenuhi SMA Negeri 2 Batang saat MPK OSIS menggelar lomba permainan tradisional dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Sekolah ke-24 tahun. Dengan tujuan utama pelestarian budaya, lomba ini mempertandingkan permainan khas seperti Gobak Sodor, Bola Beracun, dan Tarik Tambang.

Antusiasme siswa-siswi kelas 10 dan 11 memeriahkan acara dengan semangat kompetitif yang tinggi. Setiap pertandingan diiringi sorak sorai para pendukung tim yang bertanding, menciptakan atmosfer lomba yang sangat meriah.

Waka Kesiswaan SMA N 2 Batang Erni mengungkapkan kegembiraannya melihat semangat siswa dalam mengikuti lomba.

“Saya sangat senang melihat antusiasme siswa dalam mengikuti lomba ini. Mereka menunjukkan semangat sportifitas dan kekompakan dalam setiap timnya,” ungkapnya saat diwawancarai, di lapangan SMA N 2 Batang, Jum’at (3/4/24).

Sementara itu, salah satu guru olahraga Adi Wibisono mengatakan bahwa kegiatan ini bermanfaat dalam memperkenalkan permainan tradisional kepada generasi muda.

“Acara ini sangat bermanfaat untuk memperkenalkan permainan tradisional kepada generasi muda. Semoga kegiatan seperti ini dapat terus digalakkan untuk melestarikan budaya Indonesia,” ujarnya.

Disisi lain Siswi Kelas 10 Khusna Fajrin mengatakan bahwa dirinya sangat senang bisa ikut serta meramaikan perayaan HUT SMA N 2 Batang.

“Acaranya seru banget! Gobak Sodor sama Tarik Tambang bikin deg-degan tapi seru banget. Seneng banget bisa ikut meramaikan HUT sekolah yang ke-24 dengan acara keren kayak gini,” bebernya.

Pendapat senada juga datang dari Amalia, siswi kelas 11, yang mengungkapkan kebahagiaannya dapat berpartisipasi dalam lomba bola beracun. “Lomba bola beracunnya paling seru! Meskipun capek tapi senang banget bisa berpartisipasi. Semoga kegiatan kayak gini bisa sering diadain ya, biar kita bisa lebih sayang sama budaya kita sendiri,” kata dia.

Salah satu panitia Devi Syilvi dirinya menjelaskan bahwa persiapan acara ini memang tidak mudah, tetapi melihat antusiasme teman-temannya membuat segala lelah terbayar.

“Persiapan acara ini memang tidak mudah, tapi melihat antusiasme teman-teman sekalian membuat segala lelah terbayar. Semoga kegiatan seperti ini bisa menjadi motivasi bagi kita semua untuk lebih mencintai dan melestarikan budaya Indonesia,” jelasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *