Batang, Infobatang.com – Ribuan masyarakat dari Batang, Pekalongan, Tegal, Semarang, bahkan dari Sumatera, memadati halaman Masjid Al Karomah Gringgingsari untuk ikut serta dalam tradisi syawalan tersebut. Acara tradisi syawalan diawali dengan pembacaan doa dan dzikir bersama hingga pawai obor di Desa Gringgingsari, Kecamatan Wonotunggal, Kabupaten Batang, Selasa (2/5/23) kemarin.
Pada hari kedua, warga desa mengadakan acara selamatan dengan cara memasak nasi liwet, sate kambing, dan berbagai makanan tradisional lainnya. Makanan tersebut kemudian disantap bersama-sama oleh seluruh warga desa.
Tradisi syawalan dan peringatan Sunan Kajoran di Desa Gringgingsari menjadi acara yang dinanti-nantikan oleh warga setiap tahunnya. Acara ini juga menjadi salah satu keunikan budaya yang dimiliki Indonesia. Semoga tradisi ini terus lestari dan dijaga keberlangsungannya.
Peringatan Khaul tersebut berlangsung selama tiga hari. Pada hari ke-9 Syawal, diadakan acara tahlilan dan ziarah ke makam. Kemudian dilanjutkan dengan doa-doa dan solawat.
Pada hari kedua atau tanggal 10 Syawal, di pagi hari, ada khataman Alquran yang dibawakan oleh para penghafal Alquran (Hafiz) yang dibagi di 5 musala dan 1 masjid. Pada sore harinya, acara dilanjutkan dengan mengaji manaqib dan Rotibul Hadad yang dipimpin oleh KH Syaifuddin, dan kemudian dilanjutkan dengan salawat Simtuduror.
Puncak peringatan Khaul Syekh Abdurahman Kajoran diadakan pada tanggal 11 Syawal. Pagi harinya dimulai dengan ziarah ke makam Sunan Kajoran, dilanjutkan dengan tahlil yang dipimpin oleh KH Syaifudin Amirin dari Pekalongan. Kemudian pada siang hari, diadakan Pengajian Akbar yang biasanya mengundang mubalig dari luar daerah.
Untuk tahun ini, acara puncak Haul Syekh Abdurrahman Sunan Kajoran digelar pada Selasa 2 Mei 2023. Pengajian diisi penceramah asal Pekalongan yakni Habib Abdurrahman Basyaiban, kemudian Habib Sholahudin Al-Kaff, KH Asrori Alidrus dari Boyolali. Acara puncak haul ini juga akan diiringi group Solawat Asyiqol Mustofa dari pekalongan.
“Alhamdulillah acara Haul berjalan lancar dan sukses, saya ucapkan terimakasih kepada seluruh panitia, remaja masjid dan seluruh pihak termasuk Pemda Batang, Banser dan masyarakat yang telah membantu kelancaran jalanya acara,” ujar Kepala Desa Gringgingsari, Khoirudin saat ditemui di lokasi.
Acara Haul ini kata Dia seharusnya dihadiri Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Pj Bupati Batang Lani Dwi Rejeki.
“Namun pak Gubernur tidak bisa hadir karena masih ada kegiatan lain, jadi beliau hanya mengirim perwakilannya saja. Kemudian Ibu Pj Bupati juga tidak bisa hadir karena disaat bersamaan ada acara Kirab dalam rangka HUT Batang,” pungkasnya. (Satria/Batang)
Editor : Satria WK