INFOBATANG.COM, BATANG – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung II akhirnya resmi ditutup setelah berhasil menyelesaikan seluruh program kerja yang mencakup infrastruktur jalan dan pelayanan publik. Kodim 0736/Batang mencatat prestasi luar biasa dengan pembangunan toilet umum yang berhasil mengurangi praktik Buang Air Besar Sembarangan (BABS).
TMMD bertujuan mempercepat pembangunan daerah dengan fokus utama pada peningkatan kesejahteraan masyarakat. Untuk mencapai hal tersebut, sinergi dan kemanunggalan yang kuat dari berbagai pihak diperlukan, termasuk TNI, POLRI, Pemerintah Daerah, Pemerintah Desa, dan masyarakat Desa Keniten.
Letkol Inf Ahmad Alam Budiman, Dandim 0736/Batang, menjelaskan bahwa kegiatan TMMD ini berfokus pada pembangunan akses penghubung antar dua desa.
“Salah satu tujuan utamanya adalah mempermudah mobilitas masyarakat, terutama para petani dan anak-anak sekolah, sehingga dapat mengefisienkan waktu perjalanan. Kami berusaha menyelesaikan pembangunan jalan penghubung dari Desa Keniten ke Desa Gumawang dalam 30 hari,” jelasnya saat ditemui di Desa Keniten, Kecamatan Pecalungan, Kabupaten Batang, Jumat (7/6/2024).
Selain itu, pembangunan toilet umum merupakan kebutuhan mendesak bagi warga.
“Pembangunan toilet umum sangat penting bagi warga karena membantu keperluan mandi dan toilet sehari-hari. Kami telah membangun dua toilet umum dan berharap ini dapat membantu warga,” tambahnya.
Penjabat Bupati Batang, Lani Dwi Rejeki, memberikan apresiasi atas capaian Kodim Batang yang berhasil menyukseskan gerakan Stop BABS dan memperbaiki infrastruktur desa.
“Saya sangat mengapresiasi over prestasi yang dicapai Kodim Batang karena turut membantu pemerintah menyukseskan gerakan Stop BABS,” ujarnya.
Lani Dwi Rejeki juga mengungkapkan bahwa pembangunan jalan penghubung yang telah dirabat beton sangat membantu warga dalam kegiatan perekonomian.
“Jalan penghubung sudah dirabat beton, jadi akses warga untuk kegiatan perekonomian dan sebagainya makin mudah. Semoga bisa dirawat dengan baik,” ujarnya.
Penutupan TMMD Sengkuyung II ini tidak hanya menunjukkan keberhasilan dalam meningkatkan infrastruktur tetapi juga memperkuat semangat gotong royong dan kebersamaan masyarakat. Keberhasilan ini menjadi bukti nyata bahwa kerja sama antara berbagai pihak dapat menghasilkan perubahan positif yang signifikan bagi kesejahteraan masyarakat desa.
